Bagaimana Mengevaluasi Drum

Baik Anda melihat bass drum, tom-tom, atau snare drum, beberapa elemen umum mempengaruhi suara drum. Ini termasuk ukuran cangkang, ketebalan cangkang, jenis kayu yang digunakan untuk cangkang, dan berapa banyak barang yang digantung atau ditusuk melalui drum. Di luar drum itu sendiri, Anda juga perlu mempertimbangkan jenis head yang digunakan dan bagaimana drum disetel.

Ukuran drum biasanya dinyatakan dengan kedalaman cangkang terlebih dahulu dan diameter kepala/kulit kedua. Snare drum dengan kedalaman 5 inci dan diameter 14 inci digambarkan sebagai drum "5 x 14"; tom dengan kedalaman 8 inci dan diameter 12 inci adalah "8 x 12." 

Semakin besar diameter drum, semakin rendah nadanya, sehingga Anda akan melihat seperangkat tom yang khas berkembang dari diameter 12 inci ke 13 inci hingga 14 inci hingga 16 inci, dengan nada yang dihasilkan bergerak dari tinggi ke rendah . 

Saat memeriksa kedalaman drum, perhatikan bahwa kedalaman yang lebih dangkal menawarkan sensitivitas yang sangat baik (kemampuan untuk bermain dengan tenang dan tetap menghasilkan nada penuh), sementara tom yang lebih dalam memiliki jangkauan low-end yang lebih besar tetapi membutuhkan lebih banyak kekuatan untuk menghasilkan nada penuh.

Ukuran tom "Standar" adalah 8 inci x 12 inci, 9 inci x 13 inci, 10 inci x 14 inci, dan seterusnya. Apa yang disebut ukuran "kekuatan" lebih dalam, dengan ukuran 10 inci x 12 inci, 11 inci x 13 inci, dan 12 inci x 14 inci cukup umum.

Kebanyakan drum terbuat dari beberapa lapisan - atau tumpukan - dari kayu. Kerang tipis (biasanya dengan empat lapisan) cukup populer, karena mudah beresonansi dan menghasilkan nada "kayu" yang sangat kaya dan dalam; drum ini lebih disukai untuk merekam dan situasi dekat-mikrofon lainnya. Cangkang dengan ketebalan sedang (biasanya enam lapis) lebih kaku dan memiliki getaran yang lebih sedikit tetapi dengan proyeksi yang lebih besar. Cangkang tebal (delapan atau lebih lapisan) tidak memiliki banyak cincin tetapi memiliki proyeksi yang sangat bagus dan nada yang lebih tinggi; mereka benar-benar cocok untuk bermain rock keras di tempat-tempat besar. Gunakan cangkang yang lebih tipis untuk nada yang lebih rendah; pergi dengan cangkang yang lebih tebal jika Anda bermain di band yang sangat keras.

Kayu yang digunakan dalam lapisan juga berkontribusi pada suara drum. Maple adalah kayu favorit banyak drumer, karena menghasilkan suara yang cukup merata dan kaya di seluruh spektrum frekuensi. Drum birch memiliki respons frekuensi tinggi yang sedikit lebih kuat sambil mempertahankan pukulan low-end yang baik dan lebih disukai oleh https://tajusa-drumband.com banyak drumer studio. (Seri Perekaman birch Yamaha telah menjadi bahan pokok studio selama hampir dua dekade.) Mahoni (sebenarnya mahoni Filipina, atau lauan), yang digunakan di banyak set low-end, menghasilkan suara yang hangat dengan dasar dan pukulan yang layak tetapi dengan nada yang kurang tinggi. akhir.

Secara umum, semakin banyak drum bergetar atau sumber daya, semakin penuh suaranya. Apa pun yang membuat drum tidak bergetar (seperti lebih banyak lapisan di cangkangnya) berfungsi untuk mematikan suara alami drum. Penyebab utama getaran yang mematikan adalah perangkat keras yang terpasang atau menggantung di drum. Lug besar dan berat (digunakan untuk menempelkan kepala dan pelek ke drum) meredam banyak getaran, seperti halnya pemegang tom-tom - terutama yang benar-benar menusuk cangkang tom atau bass drum.